Polisi Pastikan Andi Pemerkosa WN Prancis-Italia di Labuan Bajo
Jakarta - Polisi telah menetapkan Konstantinus Andi Putra (35) sebagai tersangka kasus pemerkosaan turis Prancis di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT). Polisi juga memastikan pelaku pemerkosaan turis asal Italia merupakan orang yang sama.
"Pelaku orangnya sama," kata Kapolres Manggarai Barat AKBP Julisa Kusumawardono kepada detikcom, Jumat (22/6/2018).
Baca juga: Pemerkosaan WN Prancis-Italia di Labuan Bajo Terjadi Selang 1 Hari
Julisa menjelaskan kedua korban turis asal Prancis dan Italia itu telah dimintai keterangan. Modus yang digunakan pelaku pun sama, yakni tersangka mengaku sebagai pemandu wisata.
"Seolah-olah sebagai orang yang mengetahui lokasi tempat wisata, menawarkan dengan keramahan, seperti itu," terangnya.
Tak hanya itu, waktu pemerkosaan antara WN Prancis dan WN Italia itupun hanya berselang satu hari.
"Kami menerima laporan pemerkosaan WN Italia tanggal 14 (Juni), peristiwanya tanggal 13 (Juni). Jadi tanggal 13 (Juni) itu laporan turis Prancis kemudian keesokan harinya turis Italia," urai Julisa.
"Motif mau kita perdalam lagi, karena kita belum mintakan keterangan yang bersangkutan," paparnya.
Baca juga: Pemerkosa Turis Prancis di Labuan Bajo Ditangkap di Pelabuhan Sumba
Andi ditangkap pagi tadi sekitar pukul 06.30 Wita di Pelabuhan Waikelo di Sumba Barat Daya. Saat ini pelaku sudah ditahan di Polres Sumba Barat dan rencananya aparat Polres Manggarai Barat akan menjemput pelaku, mengingat lokasi kejadian berada di wilayah hukum mereka.
Polisi sempat menerbitkan surat daftar pencarian orang (DPO). Dari tangan pelaku didapatkan sejumlah barang bukti berupa uang tunai hingga paspor.
Kasus pemerkosaan ini terjadi pada Selasa (12/6). Pelaku yang bukan merupakan pemandu wisata resmi awalnya mengantar korban ke air terjun Cunca Wulan di Labuan Bajo. Setelah itu pelaku menakuti dan mengancam korban akan diperkosa bersama teman-temannya. Korban akhirnya menuruti permintaan pelaku.
Komentar
Posting Komentar