Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2018

Korban Rusuh Laga Arema vs Persib Mayoritas Perempuan

Gambar
Malang  - Korban rusuh laga Arema FC menjamu Persib Bandung mayoritas perempuan. Mereka mengalami gangguan pernapasan hingga pingsan akibat tembakan gas air mata. Tembakan gas air mata mengarah kepada suporter saat rusuh pecah di akhir laga pekan keempat Arema FC menjamu Persib Bandung di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Minggu (15/4/2018) malam. Tembakan gas air mata dikeluarkan untuk menghentikan langkah suporter memasuki area pertandingan. Banyak korban berjatuhan, mereka adalah para perempuan yang menyaksikan tim kesayangannya ditahan imbang 2-2. "Banyak korban perempuan, mungkin karena berdesakan. Tapi semua sudah mendapat penanganan serta dievakuasi ke rumah sakit terdekat," beber Media Officer Arema FC Sudarmadji kepada wartawan di Stadion Kanjuruhan. Kendati demikian, Panpel begitu juga manajemen Arema FC belum dapat mendata pasti berapa jumlah korban dari insiden yang terjadi.  "Kalau jumlahnya belum tahu pasti. Besok kami membuka posko agar me

Fakta-fakta Jaringan Penyuplai Sabu ke Artis Riza Shahab

Gambar
Jakarta - Artis Riza Shahab dan 5 orang lainnya ditangkap seusai pesta sabu di Apartemen The Wave, Kuningan, Jakarta Selatan. Tidak lama setelah Riza tertangkap, tiga orang jaringan penyuplai sabu ke Riza pun tertangkap. Kelima orang itu adalah artis FTV Reza Alatas, Rizka Hijrah Syafitra, Rastio Eko Fernando, Santry Napitupulu dan Wedo Satria Sakti alias Edo. Rizka dan tiga pemakai lainnya ditangkap di lobi Apartemen The Wave, sedangkan Santry dan Edo ditangkap di unit apartemen lantai 23, pada Kamis (12/4) malam. Keenam orang ini mengakui mereka baru selesai pesta sabu dengan menghabiskan 0,5 gram sabu. Berdasarkan keterangan Santry, akhirnya terkuak jaringan penyuplai sabu. "Berawal kemarin ternyata tersangka RS (Riza Shahab) dkk yang kita tangkap di lobi Wave (Apartemen The Wave). Dari interograsi enam orang itu, barang yang digunakan berasal dari tersangka YG (Yogadio alias Yoga)," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono, kepada wartawan di Mapolda Metro